Jakarta, 28 November 2012

JAKARTA – Untuk ketiga kalinya Majalah BUMN Track menyelenggarakan Anugerah BUMN. Sebagaimana pelaksanaan tahun sebelumnya, Anugerah BUMN 2012 didukung oleh Forum Humas BUMN dan CIS School of Innovation, dengan mengusung tema “Inovasi untuk Optimalisasi Kontribusi”. Tema inovasi diangkat oleh BUMN Track sejak Anugerah BUMN 2011 “Inovasi untuk Kinerja Unggul”.

Anugerah BUMN 2012 dilaksanakan di tengah tuntutan agar BUMN menjalankan satu dari tiga fungsi strategis. Yaitu BUMN sebagai instrumen ketahanan nasional, BUMN sebagai penghela pertumbuhan perekonomian nasional (engine of growth), dan BUMN sebagai ujung tombak fungsi kepeloporan serta kebanggaan nasional.

Untuk bisa menjalankan fungsi strategis tersebut, kata kuncinya adalah inovasi di segenap lini korporasi. Inovasi adalah kunci penting untuk memenangkan persaingan, dan prasyarat bagi keberhasilan BUMN menjalankan proses transformasi menuju korporasi yang sehat dan unggul.

Inovasi adalah proses yang tidak pernah selesai, dan berlangsung simultan mengiringi dinamika korporasi. Dalam konteks itu, diperlukan stimulasi dalam bentuk atensi dan apresiasi agar inovasi tersebut terus berkembang menjadi corporate culture dan corporate identity BUMN menuju perwujudan kinerja bertaraf global (world class company).

Salah satu wujud stimulasi tersebut adalah pemberian penghargaan bagi BUMN yang mampu mengembangkan berbagai ikhtiar inovasi dalam rangka meningkatkan kinerja korporasi. Atas dasar pemikiran tersebut Majalah BUMN Track menyelenggarakan ajang Anugerah BUMN 2012, dengan tujuan:
• Penghargaan (award) kepada BUMN yang telah mengembangkan inovasi yang memberi dampak signifikan dalam peningkatan kinerja korporasi;
• Mendorong dan merangsang BUMN untuk terus mengembangkan inovasi pada ranah organisasi, budaya kerja, dan bisnis, guna menghasilkan produk dan jasa yang unggul dalam persaingan;
• Ajang bagi kalangan BUMN untuk unjuk kinerja terbaik kepada publik dan stakeholders BUMN, dalam rangka memperkuat reputasi BUMN sebagai korporasi yang sehat, tangguh, dan memberikan kontribusi optimal bagi perekonomian nasional.

Kategori penghargaan memcakup tiga aspek, yaitu input, proses, dan output inovasi. Meliputi:
1. Inovasi Manajemen BUMN Terbaik
2. Inovasi GCG BUMN Terbuka BUMN Terbaik
3. Inovasi GCG BUMN Non-Terbuka BUMN Terbaik
4. Inovasi Produk Manufaktur BUMN Terbaik
5. Inovasi Produk Agrikultur BUMN Terbaik
6. Inovasi Produk Jasa BUMN Terbaik
7. Inovasi Invensi Teknologi BUMN Terbaik
8. Inovasi Aplikasi Teknologi BUMN Terbaik
9. Inovasi Sumber Daya Manusia BUMN Terbaik
10. Inovasi Pelayanan Publik BUMN Terbaik
11. Inovasi Bisnis Global BUMN Terbaik
12. CEO BUMN Inovatif Terbaik
13. BUMN Inovatif Terbaik (Best of The Best)

Sebanyak 55 BUMN ambil bagian dalam penyelenggaraan Anugerah BUMN 2012. Untuk meraih predikat terbaik pada setiap kategori, setiap BUMN peserta melalui tahapan seleksi yaitu Pengisian Kuesioner, Kajian Kuesioner oleh Avanti Fontana dan Tim CIS School of Innovation, dan Wawancara Pendalaman Kuesioner oleh Panel Ahli.

Panel Ahli berjumlah 3 orang untuk setiap kategori, terdiri dari seorang Dewan Juri dan 2 ahli yang kompeten di bidang kategori tersebut.

Dewan Juri Anugerah BUMN 2012 adalah:
Juri Kehormatan: Dahlan Iskan
Ketua Dewan Juri: Dr Tanri Abeng, MBA
Anggota (urutan alfabetik): Andi Ilham Said PhD, Avanti Fontana PhD CF CC, Dr Aviliani, Drs Bagus Rumbogo, Ak., Hadi M Djuraid, Hermawan Kartajaya, Dr Ilham Habibie, Mas Achmad Daniri, Dr Muhammad Said Didu, N Syamsuddin Ch Haesy. Khusus untuk kategori CEO BUMN Inovatif Terbaik, selain Dewan Juri tersebut di atas, Panitia mengundang Dr Sofyan A Djalil, Robby Djohan, Abdul Gani, dan Prof Dr Rhenald Kasali sebagai Dewan Juri.

Penyerahan penghargaan akan berlangsung pada Kamis, 6 Desember 2012, 18.30-22.00 WIB di Hotel Four Seasons Jakarta.

Jakarta, 28 November 2012
Hadi M Djuraid
Ketua Panitia