Kepemimpinan, budaya, pasar modal, dan pelanggan yang terbuka membentuk ekosistem kewirausahaan. Itulah simpulan riset Babson College/Babson Entrepreneurship Ecosystem Project. Elemen-elemen tersebut memberi energi besar untuk penciptaan ventura baru dan pertumbuhan ekonomi. Peran pemerintah krusial dalam pembangunan kewirausahaan di negaranya. Empat faktor besar di atas harus dikombinasikan dalam sistem yang holistik dan pemerintah harus menerapkan sembilan prinsip (Daniel J Isenberg dalam Harvard Business Review, June 2010:41-50) antara lain:
Berhentilah meniru Silicon Valley; libatkan sektor swasta merupakan prinsip keberhasilan revolusi entrepreneurial; dan lakukan reformasi hukum, birokrasi, dan rerangka regulasi.

Peter Drucker (1985, 1993) menulis pentingnya inovasi sosial untuk membangun sosietas entrepreneurial. Pertama penciptaan lapangan pekerjaan harus menjadi prioritas. Peraturan dan reformasinya harus mendukung aktivitas entrepreneurial yang menciptakan lapangan pekerjaan sebesar mungkin sehingga sumber daya (yaitu daya beli) terus-menerus tercipta. Kedua, lebih radikal, pemerintah harus berani mengorganisir penghapusan atau bahkan menghapus kebijakan dan peraturan yang sudah tidak relevan dan tidak menunjang era inovasi dan kewirausahaan. Anggota dewan legislatif memiliki pekerjaan besar dan misioner untuk mengevaluasi peraturan dan undang-undang, berhasil memilah yang sudah tidak layak pakai dari yang layak pakai dan yang membuat yang baru untuk membangun sosietas entrepreneurial.

Episode 2.2. National Innovation (FIRSTMEDIA channel 22 QTV 22 July 2010 21-22 WIB/23 July 2010 12-13 WIB)
Narasumber: Prof Dr Ir Zuhal (Ketua Komite Inovasi Nasional, Guru Besar Elektro Teknik Fakultas Teknik Universitas Indonesia, Rektor Universitas Al Azhar Indonesia)

Presiden SBY meresmikan Komite Inovasi Nasional yang diketuai oleh Prof Zuhal. Episode ini melihat misi pembentuan KIN ini, cara kerja KIN dalam mencapai misi tersebut & pandangan Prof Zuhal terkait pengembangan inovasi hanya yang berteknologi tinggi. Narasumber menyampaikan faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam meningkatkan inovasi nasional & pentingnya keterlibatan pihak-pihak terkait. Prof Zuhal juga menyampaikan perspektif rekomendasi pembangunan inovasi & kewirausahaan di Indonesia.
Bagaimana tanggapan Anda atas episode ini? Bila Anda belum sempat menyaksikan tayangan ini di pesawat televisi Anda, Anda bisa menyaksikannya via www.qchannel.tv.

© July 2010 CIS School of Innovation & Avanti Fontana for Avanti Fontana on Qtv. All Rights Reserved.

INFO SKEMA IKLAN/SPONSOR: milka[at]qchannel.tv